Gara-gara sebelumnya nonton A Taxi Driver, aku jadi baca baca dan cari berita soal kerusuhan yang terjadi di Gwangju, Korea Selatan. Ternyata selain A Taxi Driver, ada film lain yang menceritakan hal yang sama yaitu The Attorney.
Film The Attorney menggunakan sudut pandang yang berbeda sama sekali dengan film A Taxi Driver. Di film The Attorney diceritakan tentang pengalaman mahasiswa yang ditangkap karena membaca buku yang dianggap sebagai buku-buku komunis. Mahasiswa-mahasiswa itu dituduh sebagai antek komunis dan dianggap mengganggu keamanan nasional Korea Selatan. Di film itu diceritakan juga perjuangan seorang pengacara yang berusaha melindungi hak mereka dan mengupayakan keadilan bagi mereka.
Cerita filmnya menarik banget, menceritakan bagaimana kekuasaan yang buruk akan membawa petaka bagi warganegaranya, menunjukkan bagaimana pola upaya orang-orang politik untuk mencapai tujuannya, misalnya dengan mengatur jalannya persidangan dengan memberikan serangan-serangan psikologis kepada pengacara pembela agar dia berhenti memperjuangkan mahasiswa mahasiswa itu. Somehow aku bisa relate karena di Indonesia juga ada kejadian yang mirip. Kalau kalian mengikuti pemberitaan tentang Ahok dan HRZ, kalian pasti tau maksudku :))
Aku lampirkan beberapa cuplikan filmnya yaa,
Komentar